Review SuperHotspot Timoho

Sebelumnya, tulisan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan penulis ketika hendak mendaftar sebagai calon pegawai atau operator di MerapiOnline.Corp superhotspot. Tugas tersebut ialah membuat kritik dan saran untuk Superhotspot Cabang Timoho, oleh karena itu langsung saja mari kita simak ulasan penulis berikut.

SuperHotspot Cafe Timoho (Net City lantai 2)

Sebelumnya tulisan ini nanti intinya ialah untuk memberikan kritik dan saran atau masukan kepada Superhotspot Internet Learning Cafe (yang selanjutnya akan disebut sebagai SH Timoho dalam artikel ini), khususnya untuk cabang yang berada di Timoho yang beralamatkan di Jalan Timoho No. 101C Yogyakarta. Sebelum memberikan kritik dan saran, akan dijelaskan secara singkat dulu mengenai deskripsi dari konsep SH Timoho ini. Penulis yang biasanya menggunakan tempat nongkrong di SuperHotspot Luxury (jalan Kaliurang) kini mencoba kutuk menikmati dan merasakan pelayanan dan fasilitas di SH Timoho ini. Konsep Internet Learning Cafe yang kini diusung SuperHotspot bisa terbilang kekinian, baik dari segala sisi. Pertama kali masuk, memang suasana kurang terang, karena apesnya pas mati listrik ketika penulis pertama kali datang, jadi untuk ruangan indoor terlihat remang-remang. SH Timoho ini terdiri dari dua jenis ruangan yang bisa digunakan oleh konsumen/ pengunjung, yakni outdoor dan indoor. SH Timoho yang berada di sebelah selatan Rumah Sakit Happyland ini untuk outdoor menyuguhkan pemandangan hijau kota Yogyakarta dan area parkir di depan bangunan gedung kafe ini. Suasana outdoor ini bagus dinikmati ketika berkunjung pada siang hari, terutama pengunjung yang tidak terpengaruh untuk suhu udara hangat, dengan pencahayaan langsung dari alam. Meja kursi yang tersedia di outdoor ialah meja yang keras, serta disediakan colokan (stop kontak) di setiap mejanya, hal ini yang digandrungi oleh masyarakat kekinian bila berkunjung ke suatu tempat (tempat nongkrong).

Untuk bagian indoor, SH Timoho menyajikan bentuk arsitektur yang berbeda. Fasilitas full AC dan aroma parfum disediakan di ruangan indoor ini. Ruangan indoor yang berbentuk persegi dan mempunyai 4 sisi ini menyajikan keunikan gaya bentuk pada setiap sisinya. Sisi utara, yang memiliki gaya yang khas dengan hiasan bulat-bulat berupa potongan melintang batang pohon, serta garis-garis vertikal. Kemudian juga ada blok dinding bagian hitam dengan hiasan siluet. Si utara ini juga terdapat fasilitas toilet dan mushola sebagai tempat ibadah. Yang kurang dari sisi utara ini ialah tempat tempat ibadah yang seharusnya diperluas sedikit. Pada sisi timur, yang merupakan bagian penghubung dengan ruangan outdoor, memiliki bentuk arsitektur yang simpel dan elegan. Pada dinding sisi timur ini berupa dinding transparan kotak-kotak dan teruat dari kaca. Apabila pelanggan yang ada di dalam melihat bagian timur ini akan terasa sedikit silau pada siang hari, karena kebetulan bangunan ini menghadap ke timur. Namun hal ini diakali dengan memberikan aksen tiga kotak warna cokelat pada sisi timur. Pada sisi selatan, sisi ini berbeda dengan bagian lainnya, karena pada sisi ini tempat duduk berupa sofa panjang. Selain itu, dari desain dinding dan hiasannya berbeda dan menarik. Ada banyak jenis hiasan pada sisi selatan ini. Terdapat balok-balok kayu persegi panjang yang disusun vertikal dan horizontal pada bagian, pigura-pigura kalimat dan tokoh-tokoh, serta pot, botol-botol, serta toples, serta lukisan dinding. pada bagian bawah juga terdapat banyak hiasan pot berisi bunga/tanaman plastik Yang kurang pada sisi selatan ini ialah, ialah karena hiasannya terlalu banyak, terutama bagian timur, jadi terlihat ndrembel.

Untuk sisi barat, pada ruangan ini berupa meja kasir, dapur, tempat karyawan menyajikan makanan dan minuman. Terdapat juga mesin kopi serta rak roti. Pada bagian atas sisi barat ini terdapat pajangan daftar menu serta berapa ilustrasi menu yang disediakan. Ruangan indoor ini memiliki pencahayaan yang bagus, tidak terlalu terang, serta tidak remang-remang. Pada bagian atas terdapat lampu tempel dan lampu gantung desain yang menarik.

Untuk layanan jaringan internet nirkabelnya, Superhotspot memang sudah tidak diragukan lagi kecepatannya. Akan tetapi untuk pelayannya ada perlu sedikit catatan. Bagi pengunjung yang memesan minuman atau hanya minuman, maka pemesan akan dipanggil ketika pesanan sudah jadi. Bagi penulis ini sedikit mengganggu terutama bagi pengunjung berada/ duduk di sisi barat atau dekat kasir, karena karyawan memanggil dengan keras, dan akan lebih baik bila semua pesanan diberikan nomor pesan dan pesanannya diantarkan ke tempat duduk pengunjung. Untuk masalah waktu, hal ini tentu dapat diatasi karena jumlah karyawan yang tidak sedikit.

Pada bagian fasilitasnya, untuk meja kursinya, menggunakan kursi yang kurang nyaman terutama ketika digunakan untuk mengerjakan sesuatu dengan laptopnya. Jadi akan terasa cepat lelah karena bentuknya kurang ergonomis. Untuk toiletnya sudah bagus tapi jumlahnya sangat terbatas. Untuk makanan dan minuman yang disajikan, bisa dikatakan harganya terbilang cukup maha, mungkin hal ini sebanding dengan fasilitas yang diberikan. Akan tetapi yang disayangkan ialah untuk penyajian minumannya, tidak ada yang menggunakan gelas atau cangkir, tapi memakai paper cup dan gelas plastik. Sebenarnya pengemasan ini akan mengurangi rasa sekian persen dari minuman yang disajikan. Sebelumnya penulis juga sering ke Superhotspot Luxury yang berada di Jalan Kaliurang, di sana minumannya tidak disajikan dengan wadah plastik, melainkan gelas kaca atau cangkir keramik, kecuali air mineral dam kemasan botol. Untuk buku menu, jumlahnya sangat terbatas sehingga membuat pengunjung mesti antre dua kali, meskipun sudah disediakan papan menu besar di atas kasir.

Dan yang terakhir, karena ketika penulis datang untuk pertama kali ketika mati listrik, sebaiknya SH Timoho ini juga memiliki genset sehingga dapat menggunakan cadangan energi listrik ketika dibutuhkan. Hal ini akan berpengaruh pada kualitas dari fasilitas yang telah disediakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.