Lahir dengan selamat serta sehat walafiat di Tulungagung, pada hari Sabtu Wage Bulan 10 Tahun Sembilan Dua, atau 17 Oktober 1992. Insan kecil yang hanya bisa menutup buka mata dan menangis, bahkan makan dan memakai baju pun belum bisa. Apa daya sebagai manusia yang usia beberapa jam. Beberapa hari kemudian (nggak tau tepatnya kapan, jadi jangan ditanya hari apa, tanggal berapa, jam berapa, menit berapa, detik berapa yaaa…) diberi identitas oleh Orang Tua atas Kehendak Illahi dengan nama Mohammad Wahyu Sholihuddin.